Pasang Iklan Grais

Conceicao Akui Pemain Baru AC Milan Bikin Dirinya Lebih Nyaman tetapi Rafael Leao Masih Bebal

Milan sukses mengalahkan Roma pada babak perempat final Coppa Italia, Selasa (5/2/2025) di San Siro.

Dalam pertandingan ini, Conceicao memamerkan sejumlah pemain baru yang direkrut Setan Merah pada bursa transfer Januari.

Selain Kyle Walker yang menjadi starter, Santiago Gimenez dan Joao Felix dimasukkan secara berbarengan pada menit ke-59.



Ketika itu, Roma baru saja memperkecil kedudukan menjadi 2-1 lewat gol Artem Dovbyk di menit ke-54.

Sebelumnya Milan unggul 2-0 via gol-gol mantan pemain Tim Serigala, Tammy Abraham, pada menit ke-16 dan 42.

Kombinasi Gimenez dan Felix kemudian menenangkan publik San Siro di menit ke-71.

Gimenez membuat assist untuk gol Felix yang mengamankan kemenangan 3-1.

Di menit terakhir pertandingan, Conceicao juga sempat menurunkan Riccardo Sottil.

Usai laga, Conceicao tampak senang dengan kiprah pemain-pemain barunya.

AC Milan merevolusi skuadnya pada bursa transfer Januari.

Mereka melepas Alvaro Morata, Davide Calabria, Noah Okafor, dan Ismael Bennacer.

Sebagai penggantinya, Il Diavolo Rosso mendatangkan Walker, Gimenez, Felix, Sottil, dan Warren Bondo.

"Saya selalu ingin menjadi lebih kuat besok daripada hari ini," kata Conceicao.

"Kami mencoba membuat tim melakukan apa yang kami inginkan."

"Saya senang untuk Joao dan Santiago, mereka memahami situasi dengan cepat."

"Kami bekerja untuk menjadi tim yang lebih rapat dan agresif, tidak membiarkan lawan mendekati gawang kami."

"Dengan pemain-pemain yang datang pada Januari, karakteristik mereka memberi saya kenyamanan untuk melalui jalan yang saya inginkan."

Di samping memuji pemain baru, Sergio Conceicao juga menyentil Rafael Leao.

Sang penyerang sayap tidak menjadi starter saat melawan Roma.

Leao baru dimainkan pada menit ke-70.

Menurut Conceicao, permasalahan Leao masih sama yaitu bermain terlalu individualistis.

Kendala ini sudah dikeluhkan pelatih Milan sebelumnya, Paulo Fonseca.

Akan tetapi, Leao kelihatannya masih bebal dalam mendengarkan masukan dari pelatih untuk memperbaiki performa.



"Leao masih bisa melakukan jauh lebih banyak dari ini," ujar Conceicao.

"Dia memiliki karakteristik yang luar biasa."

"Dia harus berpikir bahwa menguasai bola itu penting dan bola itu harus dimainkan."

"Saat dia menguasai bola itu penting tetapi ketika tidak menguasai bola, dia harus bekerja."

"Leao harus memahami bahwa dia bermain secara kolektif dan perlu membuat dirinya tersedia untuk tim."

"Memang menyakitkan untuk keluar dari zona nyaman."

"Buat saya dia masih bisa melakukan lebih banyak lagi."

"Dia bisa menjadi pemain di level yang berbeda jika memahami beberapa hal yang kami kerjakan setiap hari," pungkasnya.

0 Response to "Conceicao Akui Pemain Baru AC Milan Bikin Dirinya Lebih Nyaman tetapi Rafael Leao Masih Bebal"

Posting Komentar