Muhammad Ferarri Turun Performa Bahkan Hilang dari Skuad Persija

 Muhammad Ferarri menghilang dari skuad Persija Jakarta dalam dua laga terakhir, situasi buruk jelang laga ASEAN All-Stars vs Manchester United.

Muhammad Ferarri sedang terombang-ambing antara Persija Jakarta dan ASEAN All-Stars.

Bek timnas Indonesia itu terpilih dalam skuad pilihan Asia Tenggara untuk menjamu tamu agung dari Inggris.

Ia bersama Asnawi Mangkualam menjadi perwakilan Indonesia untuk melawan Manchester United.

Laga ASEAN All-Stars kontra pasukan Ruben Amorim itu akan digelar pada 28 Mei mendatang.

Dua pekan jelang hari H, situasi Ferarri tidak menentu.

Pihak Persija sebelumnya menyatakan tak akan melepas sang bek muda ke laga ekshibisi tersebut.

Belakangan sosok yang mengambil sikap tersebut, Carlos Pena, dicopot dari pekerjaannya.

Kini Persija ditangani caretaker Ricky Nelson, Macan Kemayoran barangkali melunak untuk melepas Ferarri.

Lagipula, jadwal laga terakhir Persija di Liga 1 2024/25 dimajukan sehari menjadi 23 Mei melawan Malut United.

Jarak lima hari tergolong ideal bagi pemain untuk bersiap di antara pertandingan.

Masalahnya, Ferarri berada dalam kondisi tersingkir dari tim utama.

Terakhir kali mantan kapten timnas U-20 itu tampil sebagai starter terjadi pada pekan ke-27 melawan Madura United.

Pada laga itu, ia memperoleh kartu merah pada menit ke-40, yang membuat Persija kalah 1-0.

Ferarri harus absen dua laga, lalu kehilangan tempatnya di starting XI.

Ia hanya tampil 20 menit sebagai pengganti saat Persija keok dari Semen Padang pada pekan ke-20.

Dua laga teranyar melawan Borneo dan Bali, ia menghilang sama sekali dari skuad pertandingan.

Caretaker Ricky Nelson juga menerapkan formasi baru dengan empat bek, atau cuma dua bek tengah.

Artinya, peluang bermain bagi Ferarri makin menipis.

Pada laga kontra Bali pekan lalu, dua bek tengah yang dipilih Nelson yaitu Rizky Ridho dan Hansamu Yama.

Sekalipun Ferarri berangkat menjamu Rasmus Hojlund cs, ia tak berada dalam performa terbaik.